Sesekali menghampiri meja guru untuk meminta arahan karena masih di dera kebingungan . Tekun mencari huruf per huruf dari rangkaian kata / kalimat yang di baca di koran atau majalah bekasnya .
Gambaran atau penilaian diri kegiatan yang sudah dilakukan sebelumnya. Johari Window , Time line kehidupan , dan analisis SWOT membuatku berharap mereka memahami dirinya secara baik tentang kelebihan dan kekurangannya paham juga akan kesempatan dan ancaman yang mungkin akan dihadapi .
Bukan pekerjaan mudah untuk membuat siswa/iku percaya diri .Lingkungan yang kurang kondusif baik itu dilakukan oleh teman sekelasnya yang secara tak sengaja memberi komentar negatif dengan menyoraki , menatap sinis atau perilaku dan penilaian orang dewasa ( guru dam orang tua ) yang memberi label negatif merupakan faktor penghambat tumbuhnya rasa percaya diri siswa /i .
Ragu-ragu dan pesimis dalam memutuskan sesuatu adalah perilaku yang tampak dan menjadi tugas berat bagiku .
Menjadi keprihatinanku ketika diberi kesempatan selalu menunjuk orang lain untuk maju tetapi menyoraki yang maju. Mengapa begitu tak percaya diri batinku . Namun sangat cuek ketika melanggar aturan dan norma masyarakat .
Pergeseran nilai yang terjadi dalam kehidupan membuat banyak pula perubahan yang terjadi dalam konsep diri siswa/i ku .
Mungkin akan menjadi perjalanan panjang untuk bisa dengan badan tegap tatapan lurus dan berkata
inilah "AKU"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar