Anugrah dari yang maha kuasa kepada hambanya dalam
bentuk panca indera telinga dan mulut yang berjumlah berbeda memiliki
filosofi yang mendalam.
Namun seringkali terabaikan seakan-akan tak
mengandung makna yang bisa di renungkan .
Ingat
teman terdekat ku dahulu pernah berkata " Manusia itu punya 2 telinga
dan satu kuping dengan perbandingan 2:1 . Maknanya agar kita lebih
banyak mendengar dari pada berbicara
Terkesan
sepele hanya mendengar saja ya
Namun mantan presiden Soeharto pun
pernah menyampaikan tentang pentingnya mendengar .
" Mendengar
memperkaya hati" Dan aktifitas mendengar melibatkan indera telinga untuk
diolah dalam otak agar menjadi satu pemahaman bagi manusia.
Sementara
mulut yang berjumlah satu memiliki peran untuk menyampaikan berbagai hal
berkaitan dengan hasil pemikiran di otak untuk diucapkan .
Satu
cerita tentang mendengarkan . Ketika di suatu siang datang salah satu
siswaku yang telah lulus untuk " bercerita" tentang kegalauam yang dialaminya.
Dan kepekaan seorang konselor teruji untuk memulai bertanya
" ibu bisa
bantu apa untuk kamu nak", tanyaku.
Dan dijawab dengan kalimat , " gak bu, sy hanya butuh ibu untuk mendengar saya aja "
Mahalnya situasi dan kondisi untuk mencari pendengar atas kegalauan yang dirasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar