Minggu, 31 Januari 2016

Memaknai rezki

Pertambahan usia selalu dibarengi dengan berbagai peristiwa .
Terkadang menyenangkan adakalanya mengharu biru perjalanan hidup .
Hingga mempertanyakan pada sang pencipta , 'kenapa aku , apa salahku '.
Aku lakukan semua perintah tetapi kenapa aku ...???
Jawaban tak serta merta langsung diterima , layaknya seperti kuis .
Coba lagi anda belum beruntung saat mendapat cobaan yang dianggap gak adil berdasarkan kacamata manusia .
Layaknya kodrat manusia semua yang didapat inginnya yang terbaik , terhebat , terenak , terbagus, terindah dan semua serba ter....
Walau minim rasa syukur ..menuntut dan menuntut saja yang bisa dilakukan .
Terbersit pemikiran negatif tentang adil versi manusia .
Ketika kesadaran akan rasa syukur menghampiri .
Tuhan bekerja dengan banyak cara agar hambanya mampu memaknai rezki anugrah dan keberkahan hidup . Fa bi ayyi aalaa-i Rabbikuma tukadziban .
Nikmat Tuhan tak selalu dalam bentuk kesenangan dan kelapangan .
Tapi Tuhan memberi anugrah akal dan rasa untuk bisa mensyukuri dan mengambil hikmah atas setiap kejadian yang menimpa manusia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar