Kamis, 22 September 2011

Kemana Identitasnya

Kaget

Terpana

Heran

Bertanya-tanya

Apa yang dicari

Apa yang diharap

Hanya ingin di puji

Melupakan identitas ?

Heran bercampur bingung saat mengikuti upacara bendera di tempatku bekerja. Di awal tahun ajaran permintaan pejabat di sekolah mengharapkan saat upacara bendera memakai bahasa Inggris dengan alasan mengarah pada sekolah internasional. Semua mematuhinya dan beramai-ramai menganggap hal yang baik karena internasional gitu lo….keren kan upacara bendera di hari Senin memakai bahasa Inggris. Tak ada yang menghalangi atau mengingatkan bahwa kegiatan tersebut merupakan cerminan dari bagian mencintai dan mengembangkan semangat nasionalisme. Berlalu dari minggu ke minggu berikutnya.Dan dihimbau saat membacakan teks apapun tidak lagi membacanya tapi diharapkan harus hafal. Cukup termotivasi juga sehingga petugas upacaranya berusaha menghafalkan teks-teks tersebut . Dan terkaget-kaget saat upacara yang sudah berlangsung beberapa waktu di lalui dengan pembacaan teks Pancasila menggunakan bahasa Inggris dan harus diikuti oleh seluruh peserta upacara.Wah hebat betul ….sudah internasional dari internasional . Jadi bingung sebenarnya yang dimaksud internasional itu yang seperti apa sih. Pengucapan menggunakan bahasa Indonesia saja masih rancu dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila belum seluruhnya dapat di aplikasikan dalam kehidupan nyata berbangsa dan bernegara. Apalagi di ucapkan dengan menggunakan bahasa asing. Khawatirnya akan semakin jauh deh dari budaya bangsa,dan semakin jauh juga menggapai Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Oh Internasional…? Demikian kuat menyihir sehingga melupakan budaya bangsa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar