Minggu, 22 Maret 2015

Hanya segitukah harganya..... ???

Berulang dan berulang , 
ketika teguran lisan berjuta kali diucapkan . 
Tak ada perubahan .  
Berganti banyak foto pimpinan pun tak membuat jera. 
Yang harus berkorban adalah yang seharusnya menjadi subjek penentu masa depannya . Dengan keluhan yang setiap saat membuat galau dan khawatir.
Budaya untuk tak melawan orang yang lebih tua atau guru disalah gunakan untuk mencari keuntungan pribadi Hingga terucap gak kapok juga sih ...padahal udah seperti itu kondisinya . 
Kewajibannya mencerdaskan anak bangsa hanya dihargai dengan beberapa lembar rupiah .
Ah....mirisnya ...." Disitu kadang saya merasa sedih "
Oh pendidik begitu mulia martabatmu 
Tapi ketika prilakumu sendiri yang mencorengnya 
Masih ada tempatkah untuk kemuliaanmu....???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar