Minggu, 08 Maret 2015

BPC 2 "kehilangan Kartini"

"Bu , Kartini saya hilang " teriakan seorang siswa di ruang perpustakaan ketika melanjutkan kegiatan membaca buku tokoh . Aku sempat mengernyitkan alis .
Pertanda 2 maksud . Maksud yang pertama aku kurang setuju dengan teriakan siswaku di perpustakaan yang harusnya bersuasana tenang . Dan teriakannya dapat mengganggu ketenagan di perpustakaan .
Maksud yang ke 2 kernyitan alis mataku menandakan aku bingung dengan teriakan kehilangan Kartini . Tetap kuamati siswaku tersebut sambil memberi isyarat jari telunjuk di bibirku . Setelah itu kupanggil untuk mendekat kearahku . Dijelaskan olehnya dengan volume suara kecil , Saya nyari buku RA. Kartini bu , minggu yang lalu saya baca buku tersebut . Dan hari ini saya mau melanjutkan bacanya , udah gak ada di tempatnya . Oh begitu maksudnya ...aku menganggukkan kepala . Ibu pikir kita bangsa Indonesia akan kehilangan makna perjuangan Kartini nak , Wah jangan sampai itu terjadi ...bisa kembali gelap kehidupan kita . Persepsiku ternyata kejauhan . Karena aku begitu terinspirasi dengan perjuangan Kartini . Dengan caranya dan melalui surat-surat yang dikirim kepada sahabatnya di Belanda untuk kemudian diterbitkan menjadi sebuah buku HABIS GELAP TERBITLAH TERANG . Dan ketika Kartini hilang ....????

Ketika memulai sesi kegiatan bercerita , Kartini ditemukan . Seorang siswa mempresentasikan cerita tentang kehidupan Kartini dengan sangat baik . Meski saat memulai presentasi dia sempat memegang tanganku lama dan berkata bu , saya deg-degan ...Aku tersenyum dan berkata kamu pasti bisa .Ayo silahkan kamu tampilkan cerita Kartini dengan gayamu...seakan-akan kamu kenal baik dengannya.



1 komentar: