Minggu, 24 Juli 2011

Sisi lain dari demo

Jumat sore sehabis beraktifitas untuk mengakhiri minggu ini. Melewati jalan yang biasa. Menaiki tangga Busway dan setia menunggu kedatangan. 10, 15 menit muncul busway dengan penuh sesak dan tak mungkin aku memaksakan diri untuk masuk karena pasti akan membuat penumpang lain bersungut-sungut dan jengkel kepadaku. Ku tahan langkahku untuk tidak memasuki busway yang penuh sesak tersebut dan kembali menunggu. Lama juga sampai akhirnya muncul orang-orang berjalan memenuhi 4 jalur jalanan yang biasa dipenuhi oleh mobil-mobil pribadi . DEMO atau unjuk rasa ratusan orang berjalan melewati jalan protokol. Santai dengan membawa berbagai atribut demo sesekali mereka bernyanyi dan berteriak - teriak. Senasib sepenangungan kata pepatah.Kemudian busway yang aku tunggu-tunggu datang walau tetap penuh sesak aku memaksakan diri untuk masuk ke dalam, sret...sret sampai juga pada posisi yang cukup nyaman. Sepanjang perjalanan yang dilalui busway terlihat gerutuan sesama penumpang yang perjalanan dan waktu menjadi terhambat. Tetapi tidak dengan aku, entah sedang mengalami perasaan apa , aku malah menikmati laju busway yang tersendat karena ratusan orang yang berdemo dan menuju gedung Jamsostek tersebut. Walau terlihat di wajah-wajah mereka, kelelahan tapi ada raut bahagia karena mungkin bisa membuat macet ibukota di sore hari . Sementara dalam busway yang penuh sesak itu aku juga berpikir dan kagum dengan orang-orang yang mengikuti demo tersebut. Terlepas dari banyak orang dirugikan tapi menurutku mereka orang-orang yang memiliki sisi lain yang hebat. HEBAT karena mau berjuang...hebat karena berani menyuarakan aspirasi dan keinginan . Hebat dan sangat hebat bahkan . Karena menurutku juga di zaman sekarang jarang ada orang yang mau berlelah -lelah menyuarakan aspirasinya dengan berjuang . Seringnya malah mencari jalan pintas agar keinginannya cepat terwujud. Jadi demo bagaimanapun bentuknya, entah ditunggangi kalo kata koran atau murni demo pastinya ada sisi lain yang bisa dibahas untuk dicari jalan keluarnya .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar