Rabu, 27 Juni 2012

Memulai dengan kebohongan

Memang benar lirik lagu lawas yang berbunyi " memang lidah tak bertulang tak berbatas kata-kata setinggi gunung seribu janji jauh di bibir jauh di hati ....blablabla lupa terusannya. Kebohongan selalu dimulai dari ucapan , ucapan yang keluar dari mulut berupa suara adalah hasil berpikir yang diolah dalam otak dan dihayati dalam sanubari . Tetapi karena Tuhan menciptakan lidah tanpa tulang maka terjadilah hal-hal yang tak diinginkan akibat dari ucapan yang diungkapkan dengan bantuan lidah. Kebohongan, fitnah , mengada-ada dan banyak hal negatif lain yang terjadi. Walau tak dipungkiri banyak juga hal positif yang bisa terjadi dari ucapan seperti pengobar semangat , nasehat menyejukkan juga rayuan yang membuat melayang.Tuhan memang menciptakan manusia tak lepas dari khilaf ( meski dalam hal ini setan yang selalu disalahkan ) dan hadist rasul pun mengatakan musuh terbesar manusia adalah perang melawan hawa nafsu . Seperti nafsu untuk dimuliakan , dianggap hebat dan sebagainya. Meski telah dibahas tentang peran lidah dan kodrat manusia yang tak luput dari khilaf . Alangkah baiknya jika kebohongan tak dijadikan alasan untuk melegalkan segala hal dan menjadi sikap hidupnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar